Thursday, July 4, 2019

Contoh Proposal Kegiatan


PROPOSAL KEGIATAN PENYULUHAN
MENCUCI TANGAN YANG BENAR




WRN12.png
 














PROGRAM STUDI PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
TAHUN AJARAN
2015-2016

BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar belakang
Tangan merupakan bagian tubuh manusia yang fungsional yang sangat intens dipergunakan oleh manusia dalam kehidupannya, dalam kontaknya dengan lingkungan tangan mudah sekali dihinggapi kuman, sehingga merupakan pintu masuknya kuman kedalam tubuh manusia, seperti mengakibatkan berbagai macam penyakit seperti diare, mutaber dan ISPA. Oleh karena itu adalah penting untuk menjaga kebersihan tangan guna mencegah masuknya kuman kedelam tubuh, dan hal itu dapat diwujudkan melalui tindakan mencuci tangan yang benar.
Tangan adalah salah satu penghantar utama masuknya kuman penyakit ketubuh manusia. Mencuci tangan adalah  kegiatan membersihkan bagian telapak, punggung tangan, jari dan kuku jari. Tujuannya agar bersih dari kotoran dan membunuh kuman penyebab penyakit dapat yang merugikan kesehatan.
Cuci tangan dengan sabun dapat menghambat masuknya kuman penyakit ketubuh manusia melalui perataraan tangan. Kuman penyakit seperti virus dan bakteri tidak dapat terlihat secara kasat mata sehingga sering diabaikan dan mudah masuk ketubuh manusia.
Hampir semua orang mengerti pentingnya cuci tangan pakai sabun namun tidak membiasakan diri untuk melakukannya dengan benar pada saat yang penting. Mencuci tangan pakai sabun dilakukan pada 5 waktu penting : sebelum makan, sesudah buang air besar, sebelum memegang bayi, sesudah menceboki anak, dan sebelum menyiapkan makanan. Jika hal ini dilakukan akan dapat mengurangi hingga 47% angka kesakitan karena diare dan 30% infeksi saluran pernafasan sakit atau ISPA  ( Infeksi Saluran Pernafasn Atas).
B.  Tujuan
1)   Tujuan Umum
Keluarga pasien mampu mengaplikasikan tentang tekhnik 6 langkah cuci tangan.
2)   Tujuan Khusus
a)        Keluarga pasien mampu menyebutkan pengertian mencuci tangan
b)        Keluarga pasien mampu menjelaskan tujuan mencuci tangan
c)        Keluarga pasien mampu menjelaskan tekhnik 6 langkah mencuci tangan
d)       Keluarga pasien mampu menjelaskan waktu yang tepat untuk mencuci tangan

C.  Manfaat
1.      Bagi keluarga pasien dan pasien
a.       Mencegah infeksi nosokomial
b.      Membebaskan tangan dari kuman dan mikroorganisme
c.       Supaya kebersihan tangan terjaga





























BAB 2
PERENCANAAN
A.    Topik               : Mencuci tangan dengan teknik 6 langkah
B.     Sasaran            : Keluarga Pasien
C.     Waktu             : pukul 09.00-10.00
D.    Hari/ tanggal   : 
E.     Tujuan
a.       Tujuan Umum       : Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan keluarga pasien dapat mencuci tangan dengan benar.
b.      Tujuan Khusus      :
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan seluruh keluarga pasien mampu :
1)      Menjelaskan pengertian mencuci tangan
2)      Mencuci tangan dengan teknik 6 langkah
3)      Mencuci tangan dengan menggunakan sabun/ handrub
4)      Menjelaskan waktu yang tepat untuk mencuci tangan.
F.      Materi
1.    Pengertian mencuci tangan
2.    Pentingnya mencuci tangan
3.    Manfaat melakukan 6 langkah cuci tangan yang benar
4.    5 waktu penting melakukan cuci tangan sehari-hari
5.    Menjelaskan dan memperagakan 6 langkah cuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan handrub
G.    Metode
1.      Ceramah
2.      Demonstrasi
3.      Tanya jawab
H.    Media
1.      Leaflet
2.      Alat- alat yang diperlukan ( handrub )
I.       Susunan Panitia Penyuluhan Mencuci Tangan
Susunan panitia lebih lengkapnya terinci dalam (lampiran 1)



J.       Susunan Acara Penyuluhan
Susunan acara pada kegiatan “PENYULUHAN MENCUCI TANGAN YANG BENAR” ini diawali dengan mengumpulkan seluruh Keluarga Pasien Ruang Diponegoro, kemudian dilanjutkan dengan acara inti, dimana nanti akan diberikan materi. Dan terakhir adalah Tanya jawab.
K.    Penutup
Demikian  proposal ini kami ajukan sebagai gambaran atas rencana pelaksanaan kegiatan PENYULUHAN MENCUCI TANGAN YANG BENAR. Semoga apa yang telah kami uraikan diatas dapat dijadikan bahan pertimbangan dan selanjutnya proposal ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya demi suksesnya kegiatan ini.
Atas perhatian dan dukungan yang diberikan, kami ucapkan trima kasih.





                                   













Lampiran 1
SUSUNAN PANITIA KEGIATAN
PENYULUHAN MENCUCI TANGAN YANG BENAR

Penanggung Jawab I   :
Penanggung  Jawab II            :
Ketua Pelaksana          :
Sekertaris                    : .
Sie Pendokumentasi    :
Sie Perlengkapan         :



Friday, March 25, 2016

SATUAN ACARA RONDE KEPERAWATAN



SATUAN ACARA RONDE KEPERAWATAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Tn S
DENGAN CELLULITIS  DI RUANG DIPONEGORO
DI RSUD KANJURUHAN KEPANJEN

 





 




Disusun Oleh :
Anang Setyawan
Bambang Sujatmiko
Fatan Fadila
Anggih Kumala Dewi
Hanifan Fauzi
Rendy Pratama



PROGRAM PROFESI NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
2015



BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang
Managemen adalah proses bekerja melalui staff keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan secara professional. Tugas manajer keperawatan yaitu untuk merencanakan, mengorganisir, memimpin dan mengevaluasi sarana dan prasarana yang tersedia untuk memberikan asuhan keperawatan seefektif dan seefisien mungkin bagi individu, keluarga, dan masyarakat (Gillies, 2000).
Salah satu strategi untuk mengoptimalkan peran dan fungsi perawat dalam pelayanan keperawatan adalah pembenahan manajemen keperawatan karena dengan adanya factor kelola yang optimal diharapkan mampu menjadi wahana peningkatan keefektifan pembagian pelayanan keperawatan sekaligus lebih menjamin kepuasan klien terhadap pelayanan keperawatan.
Ronde keperawatan adalah suatu bagian kegiatan asuhan keperawatan dengan membahas kasus tertentu dengan harapan adanya transfer pengetahuan dan aplikasi pengetahuan secara teoritis kedalam praktek keperawatan secara langsung yang dilakukan oleh perawat konselor, kepala ruangan, MA, kabid keperawatan dengan melibatkan seluruh tim keperawatan.    Karakteristik dari ronde keperawatan meliputi : pasien dilibatkan secara langsung, pasien merupakan fokus kegiatan, perawat yang terlibat melakukan diskusi, konselor memfasilitasi kreatifitas dan membantu mengembangkan kemampuan perawat dalam meningkatkan kemampuan mengatasi masalah.

B.       Tujuan
1.         Tujuan Umum
 Setelah dilakukan ronde keperawatan diharapkan masalah klien dapat teratasi.
2.         Tujuan Khusus
Setelah dilakukan keperawatan diharapkan seluruh tim keperawatan mampu :
a.       Menumbuhkan cara berfikir kritis
b.      Menumbuhkan cara berfikir tentang tindakan keperawatan yang berorientasi pada masalah klien
c.       Meningkatkan cara berfikir yang sistematis
d.      Meningkatkan kemampuan validitas data pasien
e.       Meningkatkan kemampuan menentukan diagnose keperawatan
f.       Meningkatkan kemampuan justifikasi
g.      Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja
h.      Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan

C.       Manfaat
1.      Bagi perawat
a.       Terciptanya komunitas perawatan yang professional
b.      Terjalin kerjasama antar TIM
c.       Perawat dapat melaksanakan model asuhan keperawatan yang tepat dan benar
2.      Bagi pasien
a.       Masalah pasien dapat teratasi
b.      Kebutuhan pasien dapat terpenuhi




















BAB II
Rencana Aplikasi

Topik                   : Asuhan Keperawatan pasien dengan cellulitis
Sasaran                : Pasien Tn. S
Waktu                  : 60 Menit
Hari/tanggal         : Kamis, 23 April 2015

I.         Tujuan
1.    Tujuan Umum :
Setelah dilakukan ronde di harapkan masalah-masalah pasien dapat teratasi.
2.    Tujuan Khusus  :
Setelah dilakukan ronde keperawatan di harapkan  :
a.    Tim keperawatan beserta tim kesehatan lain dapat menggali masalah-masalah klien yang belum teratasi
b.    Mampu mengemukakan alasan ilmiah terhadap masalah pasien
c.    Mampu merumuskan intervensi keperawatan yang tepat masalah pasien
d.   Mampu mendemonstrasikan tindakan yang tepat yang berhubungan dengan masalah pasien.
e.    Mampu mengadakan justifikasi terhadap rencana dan tindakan keperawatan yang telah dilakukan.
II.      Sasaran
Pasien Tn S umur 58 th yang dirawat di ruang Diponegoro RSUD Kanjuruhan Kepanjen
III.   Materi :
1.    Laporan pendahuluan tentang cellulitis
2.    Asuhan keperawatan pasien Tn S
3.    Masalah-masalah yang muncul pada pasien dengan cellulitis
IV.   Metode :
1.    Diskusi
V.      Media  :
1.    Sarana diskusi
2.    Materi yang di sampaikan secara lisan

VI.   Kegiatan ronde keperawatan.
No
Tahap
Waktu
PJ
1
Pra ronde :
1.    Menentukan kasus dan topik
2.    Menentukan Tim ronde
3.    Informed consent
4.    Membuat Pre Planing
5.    Diskusi
1 hari
Bambang Sujatmiko
Rendy Pratama
2
Ronde :
1.    Penyampaian masalah pasien.
2.    Penyampaian rencana tindakan.
3.    Diskusi
4.    Demonstrasi tindakan
60
Hanifan Fauzi
Anang Setyawan
3
Post Ronde :
Diskusi evaluasi pelaksaan ronde
Revisi dan perbaikan
30
Anggih Kumala
Fatan Fadila


















VII.     Kriteria evaluasi :
1.      Ketepatan koordinasi persiapan dan pelaksanaan ronde
2.      Ketepatan peran masing-masing Tim
3.      Respon pasien
VIII.  Pengorganisasian  :
1.    Kepala ruangan         : Hanifan Fauzi
2.    Ketua tim                  : Fatan Fadila
3.    Perawat pelaksana    : Bambang Sujatmiko, Rendy Pratama, Anggih Kumala
4.    Notulensi                  : Anang Setyawan
         Malang,23April 2015
                                                                                           Kepala ruang Diaponegoro




          (………………………………….)


















SURAT PERSETUJUAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :
            Nama                           :
            Umur                           :
            Jenis Kelamin              :
            Alamat                                    :

            Untuk                          : * Diri sendiri            * Isteri                * Suami
                                                  * Anak                      * Orang Tua       * Lainnya  
            Nama Klien                 :
            Umur                           :
            Jenis Kelamin              :
            Alamat                                    :
            Ruangan                      :
 No. Register               :
Dengan ini menyatakan sesungguhnya telah :
Memberikan Persetujuan dan telah mendapatkan penjelasan yang sejelasnya tentang maksud dilakukan Ronde Ruangan dan tidak akan melakukan tuntutan/ gugatan dikemudian hari atas tindakan tersebut.
 Demikianlah persetujuan ini diberikan agar dipergunakan sebagaimana mestinya.

                                                                  Kepanjen,23 April 2015    
                 Perawat Yang Menerangkan                                                        Pasien



                  (............................................)                                        (......................................)       


                 Saksi-saksi :                                                                        Tanda Tangan
                                                                                   
      1. ……………………………..                                                  1. ……………………........
      2. ……………………………..                                                  2..…………………….......
DOKUMENTASI RONDE KEPERAWATAN

I. IDENTITAS KLIEN
Nama Klien                 : Tn. S
            Umur                           : 58 tahun
            Jenis Kelamin              : Laki laki
            Ruangan                      : Diponegoro
            Rekam Medis No.       : 373545
            Diagnosa Medis          : Cellulitis

II. MASALAH-MASALAH KEPERAWATAN
Pola nafas tidak efektif b.d hiperventilasi
Resiko terjadi penyebaran Infeksi b.d peningkatan paparan bakteri patogen
Gangguan rasa nyaman: Nyeri b.d proses inflamasi

III. RENCANA TINDAK LANJUT
1.      Mempertahankan rawat luka dengan NaCl dan tulle
2.      Mempertahankan O2 nasal kanul 2 lpm
3.      Memberikan support system pada pasien
4.      Berkolaborasi dengan ahli gizi dalam peningkatan intake nutrisi berupa diit TKTP
5.      Berkolaborasi dalam pemeriksaan laboratorium BSN 1 dan BSN 2
6.      Berkolaborasi dalam pemberian antibiotik ceftriaxone dan metronidazole
7.      Berkolaborasi dalam pemberian analgetik ketorolac










Format Evaluasi Ronde Keperawatan
Kegiatan
Uraian

Keterangan
Persiapan
Topik yang disajikan sudah tepat
1

Sasaran klien sesuai rencana
1

Dihadiri semua tim kesehatan
0

Ketepatan penggunaan waktu
0

Metode sesuai dengan rencana
1

Pemanfaatan media secara tepat guna
1
Pelaksanaan
Perawat bertanggung jawab mempersiapkan ronde
1

Perawat penanggung jawab menjelaskan kondisi klien
1

Ada diskusi antar anggota ronde tentang temuan yang ada pada pasien
1

Menetapkan rencana yang perlu dilaksanakan terkait dengan kondisi dan asuhan keperawatan
1

Melaksanakan tindakan sesuai dengan kondisi pasien dan asuhan keperawatannya
1

Menetapkan tindak lanjut terkait kondisi pasien dan asuhan keperawatannya
1

Mendokumentasikan hasil kegiatan ronde keperawatan terkait dengan kondisi pasien dan asuhan keperawatannya
1
Jumlah

11
Prosentase

84%

Keterangan :
1 : dilakukan
0 : tidak dilakukan




                                                                                               Kepanjen, 23 April  2015
        Pembimbing Institusi                                                       Pembimbing Klinik      





( Nia Agustiningsih S.Kep, Ns )                                       ( Erna Puspita Sari S.Kep, Ns )


Mengetahui,
Kepala Ruang Diponegoro




( Siti Maropah Amd.Kep )



Contoh Proposal Kegiatan

PROPOSAL KEGIATAN PENYULUHAN MENCUCI TANGAN YANG BENAR   PROGRAM STUDI PROFESI...